CECE MUALAF TANGGUH YANG MENGHIDUPI DELAPAN ORANG ANAK
Berbagai rintangan bagi seorang Mualaf atau orang yang baru saja masuk agama Islam pasti tak mudah untuk dilewati. Terkadang, mungkin kerapkali muncul perasaan tidak tentu saat mendapatkan kesulitan saat baru pertama memeluk Islam.
Ibu Letin atau biasa orang memanggilnya Cece seorang mualaf berumur 45 tahun yang harus banting tulang untuk menghidupi ke delapan orang anaknya,
Beralamat di Jalan Sejahtera, Gg. Galon II, Kel. Teluk Binjai, Kec. Dumai Timur, Kota Dumai. Beliau merupakan seorang Janda yang harus berusaha dengan keras mencari kebutuhan pokok untuk anak-anaknya, sudah semua usaha yang ditekuninya namun gagal, faktor kebutuhan pokok dan modal kadang terambil dari usaha tersebut.
Setelah usahanya gagal Ibu Cece mencoba beralih menjadi tukang urut, dan dimasa pandemi ini sekarang banyak khawatir karena takut berinteraksi secara langsung.
Bazma Pertamina sudah menggulirkan bantuan usaha maupun bantuan sewa rumahnya, karena melihat kondisinya Ibu Cece saat ini belum bisa memenuhi kebutuhan sekunder, karena untuk makan sehari-hari saja kekurangan apa lagi untuk biaya sewa rumah, Alhamdulillah Ibu Cece sudah dibantu dengan biaya sewa rumah selama dua tahun, yang dimana agar beliau lebih fokus dalam mencari kebutuhan pokok dan juga untuk meringankan beban kehidupan.